guratan
aku tahu siapa dirinya
aku tahu dimana dia
aku tahu darimana dia
namun..
yang aku lebih tahu..
diwajahnya kutemukan pancaran cahayamu
didirinya kutemukan jalanku menujumu
dihatinya kutemukan semangat datangku padamu
dan sekarang...
cahayamu masih kurasa terpancar di senyumnya..
jalanku padamu masih tergambar didirinya
meski kadang terasa samar
dan...
apakah memang aku harus selalu begini?
apakah dia harus selalu begini?
tak kau ijinkankah kami datang padamu?
nowhere
innahu min sulaimana
wainnahu bismillahirahmannirahhim minal dia
kaget
sesuatu yang sudah diduga... namun masih mengagetkan...
tentu saja aku sangat terkejut akan apa yang terjadi... ketika detik merupakan ukuran waktu untuk berbalik... sekarang aku sedang termangu.. benarkah semua ini.. benarkah bayangan-bayangan itu bukan tulisanmu.. bukan petunjukmu
dan aku tetap bertanya dan berharap
bahwa dia adalah saranaku kepadamu
dan masih aku selalu menunggu
cahayamu memancar darinya
nowhere
semakin gundah
sedikit waktu
kata siaran radio semalem pas diperjalanan:
"Cinta dan keindahan hanya butuh sedikit waktu untuk bisa berbuah manis"
so... kenapa aku koq menjadi tidak sabar dan seperti mau putus asa?....
so sure.. that I can get through...
nowhere
ternyata menggundahkan
